Kenali 4 Bahan Sweater yang Bagus, Tebal, dan Menghangatkan

Hai Sobat Konveksi Surabaya! – Siapa disini yang suka memakai sweater? Sweater atau sweter merupakan pakaian yang termasuk dalam jenis jaket untuk menghangatkan tubuh dalam udara yang dingin. Pakaian ini dapat digunakan oleh orang dewasa maupun anak-anak sebagai pakaian pelapis setelah kaos maupun kemeja. Karena berfungsi untuk menghangatkan tubuh, tentunya sweater dibuat dengan bahan yang tebal dan bersifat menghangatkan. Dulunya sweater dibuat dari bahan wol namun saat ini sweater terbuat dari katun atau fleece, baby terry, serat sintetis, atau perpaduannya. Ingin tau lebih lanjut tentang bahan kain yang sering digunakan untuk sweater? Yuk simak bahan sweater yang bagus, tebal, dan menghangatkan disini!

Apa itu Sweater?

Sweater adalah pakaian dari bahan tebal yang digunakan saat cuaca dingin terutama waktu musim hujan. Untuk mendukung fungsi “menghangatkan” ini, biasanya sweater dibuat dari kain wol, katun, fleece, dan baby terry. Biasanya sweater digunakan sebagai outwear kemeja, kaos, dan pakaian lain. Dulunya sweater terbuat dari bahan rajut untuk menutupi tubuh hingga lengan. Namun saat ini sweater terbuat dari bahan yang lembut dan tidak terlalu tebal. Ada sweater yang menggunakan pullover yang bagian depannya tertutup tanpa resleting dan kancing, ada juga sweater yang bentuknya cardigan dengan ciri bagian depan terbuka.

Udah tau bedanya sweater sama hoodie? Kalau Belum, Yuk Baca 5 Perbedaan Sweater dan Hoodie Disini!

4 Jenis Bahan Sweater yang Bagus, Tebal, dan Menghangatkan

Siapa yang tidak ingin memiliki sweater yang bagus, tebal, dan menghangatkan? Tentunya setiap orang mau bukan? Namun untuk mendapatkan bahan sweater yang bagus tersebut harus memerhatikan bahan dan jenis kainnya. Nah karena Vido Garment sudah merangkumnya, yuk ketahui 4 jenis bahan sweater yang bagus, tebal, dan menghangatkan!

1. Kain Fleece – Bahan Sweater yang Nyaman

Kain fleece adalah bahan yang terbuat dari campuran katun dan polyester. Namun kandungan katunnya lebih banyak sehingga lembut dan mudah menyerap keringat. Kain fleece sering disamakan dengan bahan baby terry karena kedua jenis kain ini sering digunakan untuk bahan sweater. Ciri khas dari bahan fleece ini memiliki tekstur berbulu yang berfungsi untuk menghangatkan tubuh. Uniknya serabut bulu ini hanya berada dalam bagian dalam saja, sedangkan bagian permukaannya rata mirip dengan kaus single knit pada umumnya. Jadi tetap terkesan rapi jika digunakan.

2. Kain Wol – Bahan Sweater yang Menghangatkan

Bahan wol memiliki sifat yang berat dan tebal, sehingga sangat cocok untuk menjadi bahan pakaian yang hangat. Kain wol memiliki ciri-ciri tidak berkilau, tebal, kenyal, elastis, tahan terhadap panas, dan jamur. Kain wol biasanya terbuat dari bulu hewan seperti bulu domba atau kambing. Bulu tersebut lalu diolah menjadi benang dan ditenun menjadi lembaran kain. Bagi sebagian masyarakat, terutama diluar negeri saat musim salju, sweater terbuat dari bahan wol. Namun untuk digunakan di Indonesia, sweater dengan bahan kain wol cenderung dihindari karena berbulu, gatal, dan terlalu panas. Kalau kalian, suka dengan sweater dengan bahan kain wol atau tidak nih?

Ingin tau lebih lanjut tentang kain wool? Yuk Baca Pengertian Bahan Wool, Karakteristik, dan Kelebihannya

3. Kain Baby Terry – Bahan Sweater yang Trendy

Bahan baby terry memiliki karakteristik yang tebal, tidak berbulu, dan lembut. Stukturnya mirip seperti bahan kain fleece, sedangkan bagian dalamnya memiliki stuktur yang berbentuk kumpulan “loop” dengan tekstur seperti handuk. Biasanya baby terry dibuat dari berbagai macam bahan seperti cotton, CVC, dan polyester. Bahan baby terry ini sering dibuat untuk pakaian hangat seperti sweater, hoodie, selimut, handuk, hingga pakaian bayi. Selain itu kain ini termasuk dengan jenis kain yang ringan. Karena kelebihannya ini, kain baby terry cukup populer dan fleksibel digunakan untuk sweater maupun outwear.

4. Kain Sintetis – Bahan Sweater dengan Harga Terjangkau

Ada jenis sweater yang terbuat dari bahan kain sintetis seperti polyester. Bahan ini lebih lembut dan ringan daripada bahan alami seperti kain wol ataupun katun. Namun kain sintetis lebih hangat dan tahan terhadap air. Selain itu kain sintetis tidak berbulu seperti bahan alami dan memiliki harga yang terjangkau jika dibandingkan bahan alami. Kekurangan dari bahan sintetis ini adalah gampang rusak ketika terkena bahan panas, selain itu kain sintetis terasa panas saat digunakan pada cuaca yang panas. Namun secara keseluruhan sebaiknya menggunakan sweater yang setidaknya 75% dari serat alami dan 25% dari serat sintetis agar lebih nyaman saat digunakan.

Yuk Ketahui Jenis Kain yang Memakai Bahan Semi Sintetis

Jenis-Jenis Sweater

Setelah mengetahui berbagai jenis bahan kain untuk sweater, kalian juga perlu untuk mengetahui jenis-jenis sweater. Berikut ini jenis sweater yang sering digunakan

1. Sweater O-Neck

sweater o-neck
Image Source: Pinterest.com

Sweater O-Neck sering disebut dengan sebutan crewneck. Model sweaternya memiliki lubang leher yang berbentuk bulat. Jenis sweater ini sering digunakan karena bentuknya simple dan bisa digunakan untuk berbagai macam kesempatan.

2. Sweater V-Neck

sweater v-neck
Image Source: Pinterest.com

Hampir sama seperti sweater O-Neck yang bentuk lubang lehernya bulat, sweater V-Neck memiliki bentuk leher menyerupai huruf V. Bentuk leher yang V ini memberikan kesan ilusi leher terlihat lebih panjang. Sehingga cocok untuk dipadukan dengan kemeja berkerah ataupun kaos berkerah. Kalian juga bisa menggunakannya saat santai maupun acara formal.

3. Sweater Turtleneck

sweater turtleneck
Image Source: Pinterest.com

Sweater turtleneck ini terasa menghangatkan karena bentuknya yang menutupi leher. Dulunya sweater ini terbuat dari bahan wol, namun sekarang ada juga sweater turtleneck yang menggunakan kain knit seperti baby terry. Jenis sweater ini sempat populer karen adanya style ala korea yang sering menggunakan sweater dengan model turtleneck.

4. Cardigan

cardigan
Image Source: Pinterest.com

Cardigan termasuk dalam jenis sweater yang digunakan sebagai outwear. Awalnya cardigan dibuat dengan rajutan wol dengan lengan panjang dan kancing pada bagian depan. Namun saat ini, ada juga cardigan yang dibuat dari bahan sintetis campuran wol. Saat ini di Indonesia cardigan cenderung digemari karena modelnya yang trendy dan fleksibel.

Baca artikel selanjutnya tentang 5 Rekomendasi Bahan Kain Jaket Terbaik


Gimana? Sudah dapat dipahami bukan? Semoga informasi dari Vido Garment ini dapat bermanfaat ya! Untuk kalian yang tertarik membuat seragam, kemeja, atau jaket serahkan saja pada Vido Garment Konveksi Terbaik di Surabaya. Kalian dapat menciptakan kemeja dengan berbagai macam desain, bisa fitting size, dan dapat dipesan melalui online. Tunggu apalagi, yuk kunjungi website vido garment dan Hubungi Kami sekarang juga! 

Write a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
//
Dapatkan informasi lengkap seputar promo dan pesanan Anda disini.
👋 Hai, Saya Rizka. Ada yang bisa dibantu? 😊